The Last Don - Mario Puzo
The Last Don Dari halaman pertama sampai kira-kira 3/4 buku ini, isinya begitu menjemukan. Terlalu banyak tokoh yang beredar di sekitar tokoh sentral, yaitu Sang Don Terakhir: Don Domenico Clericuzio. Dan banyak dialog antara para tokohnya. Meski begitu Sang Don sendiri kurang banyak porsi untuk tampil di novel ini. Tapi memang begitu ciri khas Mario Puzo dalam menggarap novel-novelnya. Banyak percakapan. Menjelang lembar-lembar akhir novel ini, baru mulai terasa ketegangan yang terjadi. Para Mafia, Bruglione atau disebut juga sebagai prajurit, dan Algojo Keluarga yang terkenal: Pippi De Lena, mereka semua beraksi di setting yang dibuat khusus di Hollywood, Las Vegas. Yang aku suka adalah gaya Sicilia tidak hilang. Omerta tetap dinomorsatukan dalam Keluarga. Walaupun akhirnya kekaisaran Clericuzio, dengan harta haramnya yang berlimpah-limpah, mulai tercabik-cabik dari dalam. Ada seorang pengkhianat dalam Keluarga. Memang benar, jika kita melakukan dosa, apalagi ...